twitter


Jaringan Komputer adalah kumpulan Komputer, Printer atau peralatan yang saling terhubung sehingga memungkinkan antar pengguna komputer bisa saling bertukar data/informasi dan bersama-sama menggunakan peralatan komputer.

 
Keuntungan & Kelebihan Jaringan Komputer
Beberapa keuntungan dan kelebihan menggunakan jaringan komputer, yaitu:
  1. Keuntungan utama adalah Resource Sharing atau kemampuan berbagi sumber daya yg terdapat dan terhubung.
  2. Meningkatkan efisiensi & Produktivitas para pengguna komputer
  3. Dimungkinkan dilakukan pemusatan data untuk meningkatkan faktor keamanan data.
  4. dimungkinkan terjadinya pengontrolan terhadap penggunaan perangkat komputer yang terdapat dalam jaringan tersebut

Tipe Jaringan Komputer
Berdasarkan fungsinya, jaringan komputer dibedakan menjadi 3 tipe, yaitu:
1.      Jaringan Peer to Peer atau Point to Point
Jaringan Peer to Peer adalah bentuk konektivitas jaringan yang setiap terminal memiliki peran dan derajat yang sama. Peer to Peer dibentuk dengan cara menghubungkan setiap terminal secara langsung sehingga masing-masing terminal dapat berbagi data, aplikasi dan peripheral lainnya. Semua terminal dapat bertindak sebagai workstation/client.atau sebagai non dedicated server (Sever tidak murni), oleh karena itu peer to peer tidak dirancang untuk WAN. Contoh NOS Peer to Peer, MS windows for workgroup dan lain-lain.


2.      Jaringan File Server
Jaringan File Server adalah Jaringan Komputer yang terdapat terminal khusus yang di sebut dengan Server yang memiliki kapasitas hardisk yang sangat besar. Server tersebut hanya akan bertindak sebagai tempat penyimpanan data/file bersama, namun tidak ada pelayanan komputasi.
Contoh sistem operasi File Server antara lain: Novell Netware, IBM LAN Server, Unix Network File System (NFS) dan lain-lain.


3.      Jaringan Client-Server
Jaringan Client-Server adalah Jaringan Komputer yang merupakan pengembangan dari jaringan File Server. Pada Jaringan Client-Server mengenal adanya Server dan Client yang memiliki fungsi berbeda. Server digunakan sebagai sumber daya untuk sejumlah Client dan juga untuk mengatur administrasi jaringan komputer. Sedangkan Client adalah komputer yang terhubung dengan server dan menggunakan resource server. Pada jaringan client-server selain memberikan pelayanan fasilitas File Server juga memberikan fasilitas komputasi. Contoh sistem operasi jaringan client-server adalah Unix, Windows NT, Windows 2003 Server dan lain-lain.



Perbandingan Jaringan Peer to Peer dengan Client-Server

Peer to Peer
Client-Server
Koneksi Lambat
Koneksi Cepat
Tidak Mahal
Mahal
Mudah di install
Perlu Instalasi khusus
Mudah dioperasikan
Butuh waktu untuk mempelajari
Keamanan data kurang terjamin
Kemanan data terjamin
Server dapat berfungsi sebagai Workstation/Client (Non-Dedicated Server)
Server hanya berfungsi sebagai Server (penyedia dan pengatur Jaringan)

Jenis Jaringan Komputer
Jenis jaringan komputer berdasarkan jarak jangkau dan pertimbangan peralatan maupun fasilitas baik internal maupun publik secara umum dibagi menjadi 3 jenis antara lain:

1.      LAN (Local Area Network)
LAN adalah jaringan komputer yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau di sekolah dan biasanya jaraknya kurang dari 1 Km. LAN ini kebanyakan dihubungkan dengan menggunakan media kabel.


2.      WAN (Wide Area Network)
WAN adalah jaringan yang pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar yang lingkupnya masih dalam satu area atau distrik.


3.      MAN (Metropolitan Area Networka)
MAN pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dengan batas lingkup diluar area atau distrik. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang terletak antar kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum.


Topologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan Komputer adalah denah/layout bagaimana berbagai peralatan jaringan termasuk komputer dihubungkan antara satu komputer dengan komputer yang lain.
Topologi Jaringan Komputer yang sering digunakan antara lain:

1.      Topologi Bus
Pada topologi bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat dimana seluruh workstation dan server dihubungkan. Keunggulan topologi bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain.


Keuntungan dan Kerugian Topologi Bus
Keuntungan dari topologi Bus:
ü      Hemat Kabel
ü      Layout kabel sederhana
ü      Mudah dikembangkan

Kerugian dari topologi Bus:
ü      Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
ü      Kepadatan lalu lintas
ü      Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi
ü      Diperlukan repeater untuk jarak jauh

2.      Topologi Ring
Di dalam topologi Ring, semua workstation dan server dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin, tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan infoemasi dari satu komputer ke komputer lain, bila alamat-alamat yang dimaksud sesuai, maka informasi diterima dan bila tidak, informasi akan dilewatkan.


Keuntungan dan Kerugian Topologi Ring
Keuntungan dari topologi Bus:
ü      Hemat Kabel

Kerugian dari topologi Bus:
ü      Peka Kesalahan
ü      Pengembangan Jaringan lebih kaku

3.      Topologi Star
Pada topologi Star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau Hub. Keunggulan dari topologi tipe star ini adalah bahwa dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap workstation ke Server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar, sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan.

Keuntungan dari topologi Star:
ü      Paling fleksibel
ü      Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.

Kerugian dari topologi Star:
ü      Boros kabel
ü      Perlu penanganan khusus
ü      Kontrol terpusat (HUB)

Peralatan Jaringan Komputer
Peralatan Jaringan Komputer yang digunakan antara lain:



1. Komputer
Spesifikasi minimal komputer untuk server jaringan adalah sebagai berikut:
v     Processor berkecepatan minimal 450MHz atau lebih cepat lagi
v     Harddisk yang cepat dan berkapasitas besar min 10 Gb
v     Memori minimal 64 Mb

Spesifikasi minimal komputer untuk Client/Workstatiom adalah sebagai berikut:
v     Processor berkecepatan minimal 166MHz atau lebih cepat lagi
v     Harddisk yang cepat dan berkapasitas besar min 1Gb
v     Memori minimal 32 Mb

2. NIC (Network Interface Card)
NIC atau Ethernet Card adalah perangkat elektronik komputer yang digunakan untuk menghubungkan antara satu PC ke PC yang lain dalam jaringan komputer. Selain NIC nya kita juga harus mempunyai CD/Disket Driver dari NIC/Ethernet Card tersebut.
NIC / Ethernet Card dibedakan menjadi 2 yaitu:

Ø      Card – Dalam bentuk Kartu (Plug n Play).
Ø      OnBoard – Jadi satu dengan Motherboard.



3. Pengkabelan

Kabel Coaxial / BNC (Banyan Network Cable)
Tipe pengkabelan Coaxial/BNC ini memiliki keunggulan dalam hal biaya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe pengkabelan yang lain, serta pemasangan komponennya lebih mudah. Panjang kabel Coaxial/BNC antara 0.5 sampai 185m dan maksimum 30 komputer terhubung.
Tipe pengkabelan inimenggunakan konektor RG-58 dan membutuhkan T Connector, I Connector, dan End Terminator.


Cara Pengkabelan Coaxial / BNC
Cara pengkabelan Coaxial sangat mudah, tiap PC yang akan terhubung harus dihubungkan menggunakan T Connector dan bila jalur PC tersebut merupakan akhir dari jaringan, maka satu sisi dari T konektornya harus ditutup dengan End Terminator, dan untuk menyambungkan T Connector satu dengan yang lain menggunakan kabel Coaxial yang kedua ujungnya  sudah terpasang Connector BNC.

UTP (Unshielded Twisted Pair)
Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45.


Cara Pengkabelan UTP
Beberapa tipe pengkabelan UTP yang sering digunakan antara lain:
Ø      UTP Stright Cable
Ø      UTP Cross Cable

Cara Pengkabelan UTP Stright Cable
Pengkabelan UTP Stright Cable digunakan untuk menghubungkan satu PC dengan PC yang lain dengan menggunakan concentrator/HUB. Pengkabelan tipe stright Cable adalah pengkabelan antara ujung kabel yang satu dengan yang satunya adalah sama urutannya.



Cara Pengkabelan UTP Stright Cable
Pengkabelan UTP Stright Cable digunakan untuk menghubungkan satu PC dengan PC yang lain tanpa menggunakan concentrator/HUB. Pengkabelan tipe stright Cable adalah pengkabelan antara ujung kabel yang satu dengan yang satunya adalah tidak sama urutannya karena ada beberapa kabel yang harus di cross-over.

Crimping Tool
Crimping Tool adalah peralatan yang digunakan untuk meng-crimping RJ-45 yang sudah terpasang kabel UTP dengan benar.
  1. Digunakan untuk memotong kabel
  2. digunakan untuk mengelupas kabel
  3. digunakan untk mengcrimping RJ-45


Kabel Fiber Optic
Kabel fiber optic merupakan salah satu jenis media transfer data yang tinggi dan cepat dalam jaringan komputer yang mampu menggunakan transmisi-transmisi modulasi. Kabel fiber optik banyak diimplementasikan guna menghubungkan dua point network besar seperti pada perbankan atau perkantoran.
Pengkabelan Fiber Optic ini membutuhkan NIC/Ethernet Card yang menyediakan ST Connector.

4. Concentrator / Hub
Concentrator / Hub berfungsi sebagai pusat konsentrasi dari kabel-kabel jaringan. Selain itu Concentrator juga berfungsi untuk mengatur dan mengontrol aliran komunikasi data pada jaringan komputer.


5. Sistem Operasi
Sistem Operasi yang bisa digunakan dalam jaringan ada bermacam-macam sistem operasi dengan fasilitas keamanan dan kemudahan instalasi yang berbeda-beda.
Beberapa contoh sistem operasi untuk Server antara lain: Novell Netware, MS Windows NT 4, MS. Advanced Server 2000, MS Server 2003, Linux, dan lain-lain.
Beberapa contoh sistem operasi untuk workstation/client antara lain: Windows 3.1.1, Windows 95, Windows NT Workstation, Windows 98, Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Linux dan lain-lain.

Protokol TCP/IP
Protokol adalah kumpulan aturan-aturan dan konvensi yang mengatur dan menentukan bagaimana device-device dalam sebuah network dapat saling berkomunikasi dan bertukar informasi.
Protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol) dikembangkan pada awal 1980-an. Protokol TCP/IP merupakan protokol standart yang menyediakan aliran data dari terminal yang satu ke terminal yang lain dalam suatu inter jaringan yang mana jaringan-jaringan pembentuknya memiliki perbedaan pada jenis topologi, bandwidth, delay, ukuran paket dan parameter lainnya.
Protokol TCP/IP dirancang untuk keperluan Wide Area Network (WAN) karena mampu meneruskan fungsi-fungsi yang lebih kompleks, bahkan meski salah satu bagian jaringan tidak mampu beroperasi/rusak.

1 komentar:

  1. makasih mass infonya..
    info seputar bola, prediksi bola ter-update..
    berita bola TERBARU DAN TERPERCAYA hanya ada di Bola368.net
    Kunjungi juga Bola368.org , Anda puas Kami pun senang.!

Posting Komentar